Kamis, 31 Maret 2011

Persipura Tahan Imbang Persija

Persipura Jayapura berhasil menahan imbang tuan rumah Persija Jakarta dengan skor 1-1 pada partai lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2010/2011 yang tersaji sore ini, 31/3 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, kesemua gol diciptakan pada babak kedua dimana team tamu Persipura Jayapura lebih dulu mencetak gol pada menit ke 50 melalui tendangan terukur Titus Bonay ke sudut kiri gawang Persija yang dikawal oleh kipper Hendro Kartiko,  tertingggal 0-1 membuat pasukan Macan Kemayoran terus menekan pertahanan Persipura Jayapura sehingga tercipta beberapa peluang emas untuk Persija Jakarta namun hanya satu peluang yang pada akhirnya berbuah gol melalui heading Agu Casmir yang didahului oleh tendangan sudut yang dilakukan Ismed Sofyan pada menit ke-85 yang merubah kedudukan menjadi imbang 1-1 hingga peluit panjang babak kedua berbunyi.

Hasil ini semakin memantapkan posisi Persipura Jayapura di posisi teratas dengan poin 41 dari 19 kali pertandingannya, sedangkan Persija Jakarta melorot ke posisi ketiga dengan poin 33 pada klasemen sementara setelah Semen Padang meraih poin sempurna atas tamunya Persijap Jepara di Padang sehingga saat ini berada di posisi kedua dengan nilai 35, hasil inipun sekaligus belum memecahkan mitos Persija untuk menang atas Persipura dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir ini, dipartai selanjutnya, Persija akan kembali berhadapan dengan team Papua lainnya yakni Persiwa Wamena pada tanggal 6 April 2011 yang akan datang di SUGBK Senayan Jakarta.

Rabu, 23 Maret 2011

Persijap Bermain Agresif

JakOnline-Persijap Jepara yang baru saja kedatangan tiga pemain baru yang bergabung di pataran kedua yakni Alberto Goncalves, Jose Sebastian, dan Bona Simanjuntak akan berusaha menerapkan permainan agresiv saat menjamu Persija Jakarta di stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara Jawa Tengah pada hari Selasa, 22 Maret 2011 dalam lanjutan putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) musim 2010/2011, ketiga pemain baru Persijap ini adalah pemain-pemain dengan karakter agresive, begitu juga dengan striker senior Persijap, Gendut Dony yang akan tampil habis-habisan dikandang mereka untuk membalas kekalahan telak Persijap saat diputaran pertama di Stadion Gelora Bung Karno Senayan (SUGBK) Senayan Jakarta dipecundangi dengan skor telak 0-3 pada 29 Januari 2011 yang lalu.

Persija Jakarta sendiri saat ini telah meninggalkan Ibukota sejak hari Minggu pagi kemarin, 20/3 dan menurut informasi yang diterima Jak Online dari manajemen, Persija rencananya akan bermalam di kota Kudus dikarenakan hotel yang representative di kota Jepara semuanya sudah penuh dan berharap dapat meraih poin maksimal di partai away di Jepara kali ini untuk terus menempel ketat pimpinan klasemen sementara ISL 2010/2011 Persipura Jayapura yang saat ini mempunyai selisih poin 6 dari 16 kali pertandingannya, peluang memenangkan partai di Jepara ini terbuka lebar apabila seluruh pemain Persija dapat berkonsentrasi penuh saat meladeni perlawanan Persija Jepara besok, di musim lalu Persija takluk 0-2 di kandang Persijap dan tentunya ini juga akan menjadi revans untuk membalas kekalahan di musim lalu sekaligus terus mengoleksi poin penting untuk terus bersaing menjadi yang terbaik di musim ini.

Persijap VS Persija 22 Maret 2011

Persijap Jepara berhasil mengungguli Persija Jakarta dengan skor 4-1 sekaligus melakukan revans atas kekalahan Persijap di putaran pertama dari Persija Jakarta di stadion GBK bulan Januari lalu pada partai lanjutan ISL 2010/2011 di stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara Jawa Tengah, 22/3 melalui gol Evaldo Da Silva (29), Alberto Goncalves (60,91) dan Novriansyah (82) sementara gol tunggal Persija tercipta melalui kaki Agu Casmir pada menit ke-23, hasil ini membuat langkah Persija sedikit tersendat dalam upayanya terus mengejar poin untuk menempel ketat pimpinan klasemen sementara ISL 2010/2011 Persipura Jayapura yang saat ini mengoleksi poin 38 dari 16 kali pertandingannya.

Tampil dominan di sepanjang laga dengan penguasan bola 55% dibanding tuan rumah, Persija Jakarta memiliki banyak peluang yang terbuang secara sia-sia akibat kekurang tenangan para pemain Persija, tercatat beberapa peluang Agu Casmir, Bambang Pamungkas, Greg Nwokolo hingga Aliyudin di akhir-akhir babak kedua dapat dimentahkan oleh Kiper Persijap, M.Yasir yang tampil cukup cemerlang sore ini selain beberapa peluang yang melebar ke sisi samping dan melambung keatas gawang Persijap Jepara, dari hasil ini, Persija Jakarta masih tetap bertahan di posisi 2 klasemen sementara ISL 2010/2011 dengan raihan poin 32 dari 17 kali pertandingan.

Sabtu, 19 Maret 2011

Batal Uji Coba

JakOnline-Team Persija Jakarta pada pagi dinihari tadi, 19/3 telah tiba di kota Jakarta, bus yang membawa team Persija Jakarta dari kota Bandung, tiba sekitar pukul 02.00 WIB yang langsung disambut meriah oleh ratusan Jakmania dan pecinta Persija yang telah menunggu sejak pukul 12.00 malam dipintu keluar tol kawasan Jalan TB. Simatupang Jakarta Selatan sambil menyalakan RedFlare dan mengibarkan bendera-bendera berukuran besar berlambang Persija sebagai tanda sukacita dan bangga atas kemenangan Persija Jakarta atas rivalnya Persib bandung dihadapan publik Supporter Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Jawa Barat. Team Persija Jakarta sendiri memang langsung kembali ke Jakarta setelah menyelesaikan partai berlabel “Derby of Indonesia” ini karena dijadwalkan pada Sabtu sore ini, 19/3 akan langsung menjalani partai ujicoba dengan team “De Jong Belanda” termasuk bersama Giovanni Van Bronckhorst, namun dikarenakan adanya serangkaian peristiwa bom di Jakarta, partai ini pada akhirnya dibatalkan. 
Setelah menyambut bus rombongan pemain Persija Jakarta, berdasarkan pengamatan dilapangan oleh Crew JO yang turut hadir dalam acara penyambutan ini, para Jakmania dan pecinta Persija juga turut mengantar para pemain Persija ke mess Persija di Graha Wisata Ragunan, Jakarta Selatan dengan melakukan konvoi yang turut dikawal pula oleh mobil ambulance milik The Jakmania, konvoi ratusan motor para Jakmania dan dari berbagai komunitas pecinta Persija dinihari tadi berlangsung sangat meriah sambil mengibarkan bendera-bendera besar Persija disertai penyalaan api suar (RedFlare) sebagai tanda rasa bangga terhadap team Persija Jakarta yang telah mempertahankan gengsi Ibu kota di partai yang sarat akan rivalitas antar kedua kubu supporter ini setelah sebelumnya dikabarkan kendaraan rantis lapis baja yang membawa rombongan pemain Persija mengalami perlakuan tidak simpatik oleh supporter Persib pada saat hendak menuju stadion, namun mental para pemain Persija telah teruji pada partai ini sehingga dapat meraih poin penuh walaupun sempat mengalami pressure sebelum pertandingan dimulai yang diapresiasi dengan arak-arakan konvoi para Jakmania & Pecinta Persija sebagai wujud rasa bangga terhadap team Persija Jakarta.


Bravo Persija Jakarta..!!

Jumat, 18 Maret 2011

Ketangkasan BEPE

Striker Persija Jakarta, Bambang Pamungkas kembali menunjukkan ketajamannya saat bertemu tuan rumah Persib Bandung, Jumat, 18 Maret 2011. Pada menit ke-68, Bepe mencetak gol kedua dalam laga ini sekaligus membawa timnya unggul 3-1 atas Maung Bandung.

Gol kedua Bepe lahir dari kemelut yang terjadi di depan gawang Persib setelah kiper Markus Horison menepis umpan silang M Ilham. Bola yang jatuh di kaki Oliver Makor langsung diarahkan ke gawang Persib.

Markus sebenarnya sudah bergerak ke arah bola. Namun Bambang Pamungkas yang berdiri bebas di dekat gawang berhasil membelokkan arah bola melalui sentuhan tumitnya. Persija kini pun unggu 3-1 atas Persib. Ini merupakan gol kedia Bepe pada laga ini. Di babak pertama Bepe juga berhasil merobek jala Maung Bandung pada menit ke-16. 

Maungnya Jadi Meong

Persija Jakarta kembali menunjukkan dominasinya terhadap Persib Bandung di musim ini. Skuad besutan Rahmad Darmawan sukses menundukkan Maung Bandung 3-2, dalam laga putaran dua Liga Super Indonesia (LSI), Jumat (18/3/2011).

Misi Persib kali ini memang berat. Pasalnya, pada pertemuan pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 30 Oktober 2010, Christian Gonzales dkk digunduli Macan Kemayoran tiga gol tanpa balas.

Tentunya, gengsi besar dipertaruhkan di hadapan ribuan bobotoh yang memadati Stadion Si Jalak Harupat. Namun apa yang terjadi dengan anak-anak asuh Daniel Roekito di babak pertama?

Publik Kota Kembang sempat tersentak di menit 8. Peluang emas didapat Abanda Herman yang menyambut tendangan sudut Matsunaga ‘Tsubasa’ Shohei. Sayang, tandukan bek asal Kamerun masih mengarah di sisi kiri gawang Hendro Kartiko.

Di menit 16, gemuruh suara bobotoh terbungkam ketika melihat gawang Markus Haris Maulana dijebol kapten tim Persija, Bambang Pamungkas. Bermula dari umpan manis Greg Nwokolo di sayap kanan, jentikan striker yang akrab disapa Bepe membuka keunggulan Persija 1-0.

Dua menit berselang, tim tamu nyaris menggandakan kedudukan. M. Ilham dikawal seorang pemain belakang Persib di dalam kotak penalti, namun tembakannya masih melambung di atas mistar.

Urung menyamakan angka, tuan rumah justru kembali harus gigit jari. Di menit 40, giliran Olivier Makor yang menggetarkan gawang Persib. Legiun asing asal Liberia memanfaatkan bola muntah dari tembakan M. Ilham yang ditepis kurang sempurna oleh Markus. 2-0 Persija memimpin sementara.

Di masa injury time, El Loco mendapat peluang memecah kebuntuan Maung Bandung. Sayang, bomber kelahiran Uruguay gagal memanfaatkan kemelut di depan gawang Persija, di mana tembakannya hanya menyusur pelan dan mampu diamankan Hendro Kartiko.

Keunggulan dua gol Persija mengantarkan paruh kedua. Tentunya, Maung Bandung enggan membiarkan ribuan bobotoh pulang membawa kekecewaan. Peluang masih terbuka sepanjang 45 menit tersisa.

Kesabaran pun berbuah hasil, kala babak kedua baru berjalan lima menit. Radovic dijatuhkan Ambrizal di kotak terlarang dan wasit menunjuk titik putih. Tsubasa dipercaya sebagai algojo, dengan tenang mengarahkan bola ke tengah gawang dan tak terjangkau oleh Hendro. Persib mengejar 1-2.

Gol pemain anyar asal Jepang rupanya menyulutkan semangat pasukan Maung Bandung. Serangan demi serangan memberondong gawang Persija, namun tak satupun peluang mampu merubah kedudukan sama imbang.

Alih-alih, petaka justru kembali menghampiri tuan rumah di menit 69. Bermula dari tembakan keras Makor, yang berdiri bebas di tepi garis lintang kotak pertahanan Persib. Bola sempat menghampiri kaki Bepe, sebelum meluncur ke gawang Markus. 3-1 Persija meninggalkan Persib.

Tuan rumah membuka asa, tepat di menit 79. Kali ini, kemelut di depan gawang Persija sukses dimanfaatkan Abanda. Matsunaga menyambut umpan silang dengan tandukan dan jatuh di kaki El Loco, yang dibayangi Hendro. Bola memantul dan Abanda dengan leluasa meneruskan bola ke gawang yang sudah tak bertuan.

Perlahan, Persib mulai mengejar Persija 2-3. Tentunya, tuan rumah berharap bisa memaksimalkan 10 menit tersisa, demi menyamakan kedudukan atau bahkan membalikkan keadaan.

Sayang, tambahan tiga menit dari waktu normal urung berbicara banyak. Sejumlah peluang emas Persib seakan tak dihinggapi Dewi Fortuna, yang menuntun Persija meninggalkan stadion dengan menggondol kemenangan.